Amartha Hangtuah menghadapi Borneo Hornbills dalam laga kedua Grup C IBL Oasis+All Indonesian 2024 di Hall Basket A Senayan, Jakarta, Jumat (27/9/2024).
Hangtuah menurunkan Muhammad Aofar, Diftha Pratama, Govinda Julian Saputra, Sultan Prawira, dan Rizky Pranata sebagai starter.
Kuarter pertama dimulai dengan baik oleh Hangtuah. Tembakan tiga angka Govinda sukses membuka skor. Meski Borneo Hornbills coba mengejar dan membalikkan kedudukan menjadi 4-3, Hangtuah kembali memimpin lewat free throw Govinda.
Dua tripoin beruntun dari Govinda dan Diftha membawa Hangtuah makin menjauh dengan skor 13-4. Borneo mengejar saat kuarter pertama tersisa lima menit. Lima poin dibukukan Borneo akibat kesalahan pemain Hangtuah.
Rookie Sahid Muhamad Abdul Kasim unjuk gigi dengan mencetak poin dari lay-up, Hangtuah unggul enam angka 15-9. Tembakan tiga angka Saddam Asyruna membawa Hangtuah unggul sebelum dibalas Steven Orlando untuk mengakhiri kuarter pertama dengan skor 20-19 untuk keunggulan The Fighters.
Pada kuarter kedua Hangtuah sedikit kesulitan membongkar zone defense dari Borneo. Tembakan tiga poin Govinda menjaga keunggulan Hangtuah.
Keunggulan bertambah menjadi tujuh poin setelah Diftha melepaskan tripoin dan Sultan Prawira melakukan lay-up.
Sayangnya pada pertengahan kuarter kedua Borneo bisa mengejar, margin poin tersisa dua saja saat Ngurah Wisnu membukukan jump shot, 30-28.
Firman Yohanes Situmorang mencatatkan namanya lewat tembakan dua angka yang akurat, sebelum Borneo berbalik memimpin 33-32 lewat lay-up Agam Subastian.
Pertandingan makin sengit menjelang halftime. Free throw sempurna Yoshua Otto dibalas tripoin Remon Shariputra yang dibayar kontan oleh Kasim, Hangtuah unggul 37-36.
Lay-up Firman dibalas oleh satu tembakan freethrow Remon dan membuat skor imbang 39-39 hingga akhir babak pertama.
Pada kuarter ketiga konsentrasi Hangtuah sedikit lengah. Hal itu dimanfaatkan Borneo untuk unggul lima angka lewat Calvin Chrissler dan Wisnu.
Aofar memperkecil ketertinggalan Hangtuah menjadi 41-44 lewat lay-up memanfaatkan kesalahan Borneo. Jarak itu tak berjalan lama karena Daffa dan Chrissler mencetak empat poin beruntun untuk Borneo.
Hookshot Melki Sedek sukses menembus jaring, namun Chrissler kembali menjauhkan margin poin menjadi delapan angka.
Kuarter ketiga Hangtuah terus tertinggal. M Yasier Rahmat membuat jarak lima poin, 50-55, lewat lay-up. Poin dari Respati Ragil dan Jason Winata menutup kuarter ketiga dengan skor 59-50 untuk keunggulan Borneo.
Pada kuarter terakhir Hangtuah tancap gas dengan mencetak 5 poin melalui floating shot Sultan Prawira dan tripoin dari Kasim.
Sultan Prawira membukukan tiga angka tambahan melalui jump shot dan free throw. Kasim mencetak poin lewat gerakan lay-up indah untuk memperpendek jarak menjadi 63-64.
Sayangnya momentum Hangtuah hilang akibat pertahanan yang kurang disiplin. Walhasil Daniel Wenas dan Wisnu kembali membuat Borneo menjauh, 69-63.
Upaya Hangtuah lewat Aofar dan Kasim gagal berbuah poin pada 2 menit terakhir pertandingan. Tembakan jump shot Diftha Pratama mengubah skor menjadi 65-69.
Hangtuah pun harus menelan kekalahan kedua di IBL Oasis+All Indonesian setelah tumbang 65-71 dari Borneo Hornbills.
Govinda mencetak poin terbanyak untuk Hangtuah pada laga ini, dengan 13 poin, 3 rebound, dan 1 assist. Diftha, Sultan, dan Kasim mencetak masing-masing 10 poin.